Sekolah Dambaanku

Assalamualaikum..... Haii!! J sebelumnya perkenalan dulu yaa, namaku Nina Septiani biasanya teman-teman memanggilku Nina. Aku bersekolah di SMP Islam Mentari Indonesia, dan sekarang aku duduk di Kelas VIII Umar Bin Khattab.

Yap, Umar Bin Khattab. Memang, setiap kelas di sekolahku diberi nama sahabat-sahabat Rasulullah SAW dan salah satunya Umar Bin Khattab.

Guru, mendengar kata guru hal yang aku pikirkan adalah ‘Inspirator dan Motivator’. Ya, bagiku mereka merupakan inspirator dan motivator. Mereka memang sangat berjasa, mereka selalu mengerti apa yang muridnya rasakan. Tak jarang mereka memberi dukungan untuk tetap semangat belajar. Guru disekolahku gaul loh, tak jarang mereka memberi dukungan lewat media sosial.

Fasilitas disekolahku termasuk lengkap, misalnya kelas multimedia yang dilengkapi dengan koneksi internet. Dilengkapi AC, dan bersekolah di lingkungan taman yang hijau dan indah. Terdapat juga sarana peribadatan, library ebook, auditorium sekolah, dan lain-lain.

Hubungan guru dan orang tua di sekolahku sangat erat sekali. Guru di sekolahku sering menanyakan kepada masing-masing orang tua tentang kegiatan apa saja yang dilakukan oleh siswanya di rumah. Begitupun sebaliknya, orang tua bisa mengetahui perkembangan anaknya disekolah. Biasanya guru menanyakan tentang cara belajar siswa siswinya dan juga tentang sholat 5 waktu. Kegiatan ini dilakukan saat pengambilan rapot, atau pertemuan orang tua.

Aku belajar dengan kurikulum nasional.. jadi, pelajaran dari luar negri khususnya cambridge dari singapore juga dipelajari disekolahku. Disekolah ku juga terdapat pelajaran Entrepreneur, tujuannya bukan untuk menjadi pengusaha saja tetapi belajar untuk memiliki sifat-sifat kewirausahaan.. seperti jujur, pantang menyerah, berani, dan sebagainya. Dengan begitu, aku merasa diriku terus mengalami perkembangan dan kemajuan. Aku bersyukur bersekolah di SMP Islam Mentari Indonesia.

Soal tugas dan pekerjaan rumah, disekolahku pekerjaan rumah tidak menjadi prioritas utama. Biasanya PR dalam seminggu hanya 3 pelajaran saja, pernah juga seminggu tidak ada PR. Kalau tugas, biasanya dikerjakan disekolah.. tugas ini bukan hanya ditulis dibuku atau mengerjakan banyak soal. Pokoknya bapak/ibu guru disekolahku selalu memberi tugas yang bervariasi. Misalnya mengerjakan soal, lalu tugasnya bisa dikirim lewat email ataupun lewat blog, twitter, facebook, dll.

Hubungan antara siswa disekolahku , semua berteman dengan baik kalau ada sedikit masalah langsung diselesaikan secara musyawarah.

Bentuk ujian kelulusan bukan hanya mengisi lembar soal dengan ditulis, tetapi ada juga ujian secara online. Aku lebih suka ujian online karena tidak perlu capek-capek menulis. 

Setelah selesai mengisi soal online lalu aku memberi tahu nilaiku ke bpk/ibu guru, dan biasanya juga terdapat sertifikat setelah selesai mengerjakan.

Karena masih banyak diluar sana yang belum bisa menikmati pendidikan yang layak, aku berharap pendidikan di Indonesia bisa menjadi lebih baik, dan pemerintah di Indonesia harap memperhatikan anak-anak yang tidak bisa sekolah yang berada dipelosok daerah, jangan hanya yang di pulau Jawa saja yang diperhatikan. Semuanya harus sama rata.